Jumat, 28 Desember 2018

Penyebab Kaum Milenial Tertib Berbahasa Indonesia

Menggunakan bahasa gado-gado memang bukanlah gejala buruk bahkan haram untuk digunakan dalam komunikasi sehari-hari. Penggunaan bahasa gado-gado mencerminkan pikiran penutur dengan kemampuan intelektual yang baik dan penyerapan kata yang luas, selagi bahasa tersebut dalam struktur tata bahasa yang baik dan benar. Segelintir orang menganggap dengan bahasa gado-gado mampu mendobrak suatu bahasa yang ada dan menciptakan inovasi baru dalam berbahasa.

Baca Juga: kata baku

Kemampuan atau skill mengajar para guru bahasa Indonesia mulai tingkat Sekolah Dasar (SD) hingga Perguruan Tinggi (PT) swasta maupun negeri tentu perlu sebuah inovasi dalam mengajar kaum milenial. Kemampuan membuat pelajaran bahasa Indonesia sebagai pelajaran yang menyenangkan dan mudah masih menjadi hambatan guru bahasa Indonesia.

Artikel Terkait: pengertian novel

Bahkan sebagian kaum milenial menganggap belajar bahasa Indonesia itu susah. Padahal belajar bahasa Indonesia merupakan pelajaran yang mudah karena cukup memahami setiap kosakata yang dipelajari tidak dengan menghitungnya seperti matematika.

Kaum milenial memang akrab dengan kemalasan membaca buku berbanding terbalik dengan membaca di sebuah gadget mereka, maka dengan kamus atau buku mengenai pelajaran bahasa Indonesia secara digital dapat menjadi solusi.

Kini guru di sekolah maupun perguruan tinggi cukup sosialisasi mengenai kamus digital tersebut. Marilah tertib dalam berbahasa Indonesia, karena dengan bahasa Indonesia bangsa pun dapat bersatu. Tidak hanya itu marilah menduniakan bahasa Indonesia sebagai bahasa yang mendunia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar